Friday, April 23, 2010

Kenanganku Mengusik Jiwaku.(4).

Tunduk sujud kepada Allah
walau pun besarnya dugaan menimpa
kalu ada rasa bersalah
pintu taubat masih terbuka.

Terdengar azan di Masjid Nabi
terpanggil hati mau ke sana
ya Allah jemputlah kami
menziarahi Nabi Rasul utama.

Merenung jauh bayangan kaabah
merasa jiwa mengajak ke sana
sujud syukur kepada Allah
menghitung nikmatNya yang tidak terhingga.

Sejuknya udara dinihari
laungan azan jelas di udara
capek terasa menguasai diri
barangkali usia menjelang senja.

Menempuh satu lorong yang sukar
mencari jalan keluar yang payah
hati tidak dapat terima apa yang telah terjadi
kemuncak ujian keimanan yang mencabar.

1 comment:

halimawar said...

Assalamualaikum..
aku uang bengkulu jugek..bak uang sg choh mak uang behrang..bak ku dulu belan polis digemas..kpg bangkahulu lah selalu nian kami berayak ramai jugek sedaro maro..arok nian asyek eh mon kite dpt lebih kenal